Kamis, 31 Mei 2018

Senja Penuh Luka


Matahari kembali ke pangkuan, lembayung senja menembus angan. Semburat kisah melintas membawa lamunan ke masa lalu, saat peluh dan lidah kelu membisu. Kebencian mencerca, berperang emosi yang tak terkendali.
Terpuruk aku menjadi seorang terdakwa, kesalahan menjadi pisau yang menusuk penuh amarah. Cacian hingga hinaan menjatuhkan, hingga tersungkur berdarah darah. Meninggalkan luka yang teramat dalam, perih tak terperi. Tak perlu menjelaskan siapa dirimu pada semua orang, karena orang yang menyanyangi mu tak perlu itu dan orang yang membencimu tak akan percaya itu
Waktu berlalu, senjapun menorehkan luka. Biarkan lepas terhembus angin, menyisakan temaram dalam kegelapan. Senja menyimpan banyak cerita, memendam duka dan luka yang ternganga.
Hanya waktu yang akan menyembuhkannya...
Dan biarkan tangan Tuhan Yang Maha membuktikan kebenaran...
Senjaku berlalu, esok kan kembali datang penuh kedamaian...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IKHLAS PADA SEMUA KETETAPAN

Dunia ini adalah panggung sandiwara, semua berada dalam ketetapan dan diatur oleh sutradara Yang Maha mengatur seluruh alam dan isinya.  Man...